Selasa, 3 Desember 2024
BerandaBerita DaerahIni Seruan Partai Demokrat Papua Kepada Pemerintah Pusat

Ini Seruan Partai Demokrat Papua Kepada Pemerintah Pusat

JAGAINDONESIA.COM, JAYAPURA – Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi Papua menggelar Rapat Koordinasi bersama DPR RI, DPRP dan DPRD Kabupaten/kota partai Demokrat se-Papua. Rapat koordinasi tersebut berlangsung di Hotel Horizon Jayapura pada Rabu (24/2) sore. Rapat koordinasi Partai Demokrat Papua memiliki berbagai agenda pembahasan baik seputar internal partai dan seputar isu yang berkembang di daerah hingga pada tingkat pusat.

Melalui rapat koordinasi tersebut, Partai Demokrat se-Tanah Papua menyampaikan beberapa poin seruan penting kepada pemerintah pusat. Seruan tersebut merupakan tanggapan Partai Demokrat di Papua terkait dengan berbagai polemik yang masih terus berlangsung di Papua. Selain itu, adanya konflik bersenjata yang masih terus terjadi secara akumulatif dianggap mengancam kehidupan warga sipil di Papua yang menginginkan kehidupan aman dan damai.

Berdasarkan pada berbagai kondisi tersebut, Partai Demokrat se-Tanah Papua menyerukan pemerintah pusat untuk (1) Menarik seluruh pasukan TNI dan Polri yang ada di Tanah Papua (2) Menolak Pemekaran Provinsi dan Kabupaten se-Tanah Papua (3) Terkait evaluasi UU Otsus Nomor 21 tahun 2001 untuk dikembalikan kepada Majelis Rakyat Papua (MRP) sesuai dengan amanat pasal 77.

Sementara itu, Ketua Panitia sekaligus Anggota DPR Papua, Tarius Mul menyampaikan bahwa terdapat beberapa agenda pembahasan terutama untuk merumuskan kebijakan-kebijakan strategis partai yang menjadi acuan berjalannya roda organisasi ke depan. Pembahasan lain juga terkait dengan soliditas internal partai termasuk di tengah isu yang berkembang terkait dengan kudeta yang ditujukan kepada Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Lebih lanjut, Taris Mul menjelaskan agenda tersebut juga menjadi sarana untuk meningkatkan kapasitas para anggota dewan sebagai DPR papua. Hal tersebut terutama untuk menyikapi berbagai isu sentral termasuk tentang pembahasan revisi UU Otsus Papua dengan berbagai polemik yang berkembang di dalamnya.

“Rakorda ini juga untuk merumuskan hal -hal mengenai strategi politik partai kedepan dan mengikuti pemateri serta kegiatan untuk meningkatkan kapasitas kita sebagai angota dewan,” jelas Tarius Mul saat dimintai keterangan oleh awak media. (UWR)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terkini

- Advertisment -